Sat Lantas Polres Soppeng Sosialisasikan Ops Patuh 2020 Melalui Siaran Radio Adyafiri -->

Archive Pages Design$type=blogging$count=7

Sat Lantas Polres Soppeng Sosialisasikan Ops Patuh 2020 Melalui Siaran Radio Adyafiri

BERITAREPUBLIK.COM
25 Juli 2020




Soppeng (Sulsel), Beritarepublik.com, -Sat Lantas Polres Soppeng melalui Kanit Dikyasa Aiptu H. Mahmuddin Arsyad melakukan sosialisasi operasi patuh melalui siaran radio adyafiri Soppeng, Jumat 24/07/2020.

Melalui siaran radio, Kanit Dikyasa menginformasikan kepada warga Soppeng terkait pelaksanaan operasi Kepolisian terpusat dengan sandi patuh, Harapannya tentu agar para pengguna jalan bisa selalu menyiapkan perlengkapan kendaraan bermotor mereka. Sehingga tidak sampai terkena sanksi akibat kelalaian yang ada.

Operasi Patuh 2020 ini digelar oleh Kepolisian Republik Indonesia selama 14 Hari secara serentak di seluruh Indonesia, Tujuan Operasi Patuh adalah menciptakan kelancaran arus lalu lintas, menekan angka kecelakaan, dan angka pelanggaran lalu lintas.

Untuk pengendara sepeda motor, pelanggaran yang akan dikenai tilang diantaranya Kelengkapan Surat-Surat Kendaraan, melawan arus, plat nomor tidak sesuai spectec/aslinya, pembonceng tidak pakai helm atau dua-duanya , motor harus lajur kiri (apabila ada lajur kanalisasi) dan harus nyala lampu utama di siang hari, melanggar lampu merah,melanggar marka jalan dan garis stop,dan naik motor lebih dari dua orang.

Sementara untuk pengendara mobil ada berbagai sasaran, diantaranya plat nomor tidak sesuai spectec/aslinya, tempel logo/simbul pada plat nomor, pakai rotator/sirene pada mobil pribadi, tidak pakai sabuk pengaman, melanggar lampu merah, serta melanggar marka jalan dan garis stop.

Operasi Patuh melibatkan beberapa instansi terkait diantaranya TNI, Dinas Perhubungan(Dishub), POL PP, dan PSC 119

Untuk di wilayah hukum Polres Soppeng, pelaksanaan Operasi Patuh akan digelar dengan mempertimbangkan kondisi dan perkembangan situasi di lapangan mengingat situasi pandemi Covid - 19 dengan berbagai sistem diantaranya patroli, stasioner, maupun hunting yang tentunya tetap mengedepankan protokol kesehatan.