Plt Kepala UPTD SPF SDN 241 Addagange Bintang, S.Pd. menjadi Narasumber Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Kegiatan itu dilaksanakan oleh Kelompok Kegiatan Guru (KKG) Gugus 6 Wilayah III Kecamatan Donri-Donri Kabupaten Soppeng.
Tujuan Kegiatan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi guru yang implementasinya pada proses belajar mengajar yang lebih menggunakan pendekatan diferensiasi
"Sementara itu ciri khusus pada kurikulum ini untuk menunjukkan secara tegas posisi diferensiasi atau mengelompokkan capaian pembelajaran siswa berdasarkan fase pertumbuhan anak, ujar Bintang, S.Pd.Gr Guru Penggerak di wilayah Gugus VII saat dikonfirmasi media ini, Rabu (31/1/2024).
Bintang, S.Pd.Gr sebagai Guru Penggerak yang ada di wilayah Gugus VII Kecamatan Donri-Donri menyampaikan bahwa sebagai Guru Penggerak bagaimana kita pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid, imbuhnya.
Selain itu juga sebagai Guru Penggerak bagaimana menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil Pelajar, ungkapnya.
Selain Bintang, S.Pd.Gr, guru penggerak lainnya yang menjadi narasumber dalam kegiatan workshop IKM tersebut yakni Nurlina, S.Pd.Sd dari UPTD SPF SDN 39 Sering, Hj.Arianti, S.Pd dari UPTD SPF SDN 242 Balubue, Muh Irwan, S.Pd UPTD SPF SDN 241 Addagange, Andi Muhlis, S.Pd.Gr UPTD SPF SDN 42 Turungeng, Haerani, S.Pd.Gr UPTD SPF SDN 241 Addagange.
Para Narasumber dalam kegiatan tersebut memaparkan materi terkait dengan Analisis Capaian Pembelajaran (CP)-Tujuan Pembelajaran (TP)- Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), Presentase Tugas, Modul ajar, Pembelajaran berdiferensiasi, Presentasi tugas (Modul Ajar), Menyusun modul projek, Menentukan Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) dan Assesmen pembelajaran Pengelolaan nilai.
Sebagai peserta dalam kegiatan tersebut yakni seluruh guru kelas dan guru Mata Pelajaran (Mapel) serta para kepala sekolah se-gugus 6 kabupaten Soppeng.
redaksi