Beritarepublik.com,soppeng-
Warga di sekitar fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) tinja mengeluhkan bau menyengat yang tidak tertahankan saat hujan. Bau tidak sedap ini diduga berasal dari kerusakan atau kebocoran pada IPAL yang menyebabkan limbah tinja tidak terolah dengan baik.
IPAL yang rusak atau bocor dapat menyebabkan limbah tinja tidak terolah dengan baik, sehingga bau tidak sedap menyebar ke lingkungan sekitar. Hal ini diperparah saat musim hujan, karena air hujan dapat memperburuk kondisi IPAL yang sudah rusak.
Warga di sekitar IPAL mengeluhkan bau menyengat yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan mereka. Bau tidak sedap ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan penyakit lainnya jika tidak ditangani dengan baik.
Kasus ini terjadi pada warga Jerae, Kelurahan Bila, Kecamatan Lalabata, Soppeng, di mana warga mengeluhkan bau menyengat dari IPAL yang rusak.
Warga setempat membenarkan bahwa musim hujan memperburuk kondisi bau tidak sedap di daerah mereka.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan perbaikan dan perawatan pada IPAL secara rutin dan berkala. Pemerintah setempat juga perlu memantau kondisi IPAL dan mengambil tindakan tegas jika terjadi kerusakan atau kebocoran.
Dengan demikian, bau menyengat dapat diminimalisir dan warga sekitar dapat hidup dengan lebih nyaman dan sehat.
(Redaksi)